Tuesday, May 30, 2017

Main Yuk: Kebun Binatang Ragunan

Pergi ke kebun binatang di usia 26 tahun memang agak random sih.
Tapi itu lah yang gue lakukan beberapa waktu lalu.
Memenuhi ajakan dari Yolanda dan Aisyah plus dua orang temen Yolan, akhirnya berangkat lah walaupun mendadak.
So, here's the story

Berdasarkan survey kecil-kecilan dan sedikit mendadak, untuk pergi ke ragunan, kalau dari arah Tangerang ada beberapa alternatif.

Kendaraan Pribadi
Kalau naik ini sih lebih bebas mau lewat mana. Apa mau lewat tol dalam kota atau pun bisa masuk lewat tol JORR dari Cengkareng. Tapi lebih oke sih lewat JORR.

Naik Kereta (commuter line)
Kalau pergi naik kereta bisa berangkat dari Stasiun Tangerang - Duri - Pasar Minggu. Dari stasiun pasar minggu supaya nggak ribet bisa naik ojek online.

Perjalanan kemarin gue berangkat nebeng sama Ebot (kakak nebeng adek. terbalik kan?)
Nah pulangnya naik kereta dari stasiun Pasar Minggu. Ini irit dan oke banget sih naik kereta.

Masuk ke Ragunan kita kena biaya 4000 rupiah.
Tetapi bayarnya harus pakai JakCard dan minimal saldonya adalah 20 ribu rupiah dan kartu 10 ribu rupiah. Jadi uang yang harus dikeluarkan adalah 30ribu. Nah kalau pergi sendiri memang rugi. Tapi kalau beli untuk beberapa orang, nggak sayang karena nggak ada uang sisa.
Sisa uang tidak bisa diuangkan tetapi bisa dipakai untuk naik Transjakarta.

Di dalam Ragunan, banyak banget keluarga, geng pertemanan, atau anak sekolah yang menggelar tiker dan buat acara di dalam wilayah Ragunan.

Jujur aja, karena gue jatuh hati sama Taman Safari masuk Ragunan ekspektasi agak sedikit rendah. Tapi ternyata nggak terlalu buruk. Sesuai sama biaya lah ya.



Masuk dari pintu utara ada kolam yang penuh bangau putih. Super Cute. 




Ini adalah contoh beberapa hewan yang ada di dalam. Hewannya memang gendut-gendut. Tapi kandangnya nggak sebaik Taman Safari. Tapi senang sih lihat mereka sehat karena sempat baca blog temen katanya hewannya kurus nggak terurus. Mungkin sekarang manajemennya lebih baik. 


Setelah lihat beberapa kandang hewan, rombongan ibu-ibu mulai lelah. Haha. 
Udah nggak umur kayaknya jalan jauh dan panas-panasan. 
Jadi akhirnya duduk di pinggiran jalan sambil membayangkan es teh manis. xp


Duduk duduk di halte sambil bayangin es teh manis sambil ngucap "Makanya jangan random main ke sini. Udah nggak umur" 

Karena rasanya sayang sudah jauh ke Ragunan (beneran jauh loh) akhirnya kita berjuang untuk sampai ke bagian Primata. Untuk bisa masuk ke Primata kita harus bayar lagi 7000 rupiah. Masuknya pakai JakCard yang tadi dipakai unuk masuk ke Ragunan. Kandang Primata ini keren sih konsepnya, tapi ya balik lagi agak kurang terawat. Tapi beneran konsepnya keren dan lebih terawat dibanding kandang hewan lain. 



lihat ini jauh lebih menyenangkan. Ini Desti dan Yoli. Ahahaha :D



Ini adalah pemandangan pertama yang terlihat saat masuk ke pusat Primata. 







Sebenarnya ada beberapa primata di dalam sini. Tapi berhubung teralihkan sama si Gorila ini akhirnya sisanya nggak sempat foto. Ah ini lucu banget loh dia diem aja ditonton banyak mata. 


Secara keseluruhan, pergi ke Ragunan itu menyenangkan.
Karena lokasinya masih di dalam kota, jadi nggak perlu usaha terlalu besar untuk menjangkau. 
Tapi ada baiknya kalau ke sini, disiapkan stamina yang kuat karena dari kandang ke kandang lainnya cukup jauh dan udaranya panas, (lagi-lagi) nggak seperti Taman Safari. 
Untuk biaya, kayaknya bawa uang 100 ribu rupiah sudah cukup seharian deh. 
Ragunan memang kayaknya diperuntukan untuk keluarga karena kurang seru kalau jalan-jalan nggak ada anak kecil. 

Tapi ini menyenangkan. :D



No comments: