Tuesday, December 28, 2010

selamat tinggal (sementara)

hey sementara aku akan menghilang dari dunia per-twitter-an.
bukan karena APA atau SIAPA.
tapi lebih kepada ingin.

Monday, December 27, 2010

mari sebut ini kencan



Berdua, duduk santai dengan laptop di hadapan.
bicarakan tentang banyak hal.
hey, mari sebut ini kencan. :)

Tuhan hanya meminjamkan...

Tuhan hanya meminjamkan dia satu hari, dan sekarang aku harus mengembalikannya lagi. mungkin suatu hari nanti, Tuhan akan meminjamkan dia lebih lama, dan aku akan mengembalikannya bersamaan dengan apa yang sudah Tuhan berikan kepadaku selama ini, termasuk nyawa. :)
betapa dengan sungguh-sungguh aku rindu kamu, my incredible hero. :)

Friday, December 24, 2010

saya selalu suka menulis tentang happy ending stories dan suka nonton film yang happy ending. akankah hidup ini berakhir sama dengan cerita yang saya tulis dan film yang saya tonton?
mari jalani semuanya dengan senyum, toh sekarang kita yakin bahwa Dia dan dia tidak akan jauh lagi.
aku tidak akan memaksa, hanya sedikit berharap. ya, sedikit karena aku takut terjatuh lagi. :)

Siapa saya?



dari kecil suka pakai rok



dari kecil suka bersandar



dari kecil tatapan sudah planga-plongo






dari kecil, topang dagu adalah gaya andalan



dari kecil senang bercanda




dari kecil senang tertawa


SUDAH BESAR JADI APAA?




masih suka pakai rok, tapi sangat jarang



sampe sekarang masih suka bersandar




tatapan masih planga-plongo




topang dagu masih jadi gaya andalan



masih tetap suka bercanda dan tertawa
Tidak ada yang pernah tahu rencana Tuhan.
Ia bahkan bisa merubah segalanya dalam hitungan detik.
Ia bahkan tidak pernah berkedip untuk melepaskan pandangan-Nya dari kita.
Ia bahkan bisa memberikan segala sesuatu yang bahkan menurut kita itu tidak mungkin.
Ia bahkan tidak pernah lupa telah menciptakan kita di dunia. :)

Thursday, December 23, 2010

Terimakasih kakak :)

Terimakasih untuk sms
Terimakasih untuk telepon
Terimakasih untuk Adzan
Terimakasih untuk pom bensin
Terimakasih untuk ATM BCA
Terimakasih untuk kuda
Terimakasih untuk rambut
Terimakasih untuk Modern-itas
Terimakasih untuk kucing
Terimakasih untuk pinggir jalan
Terimakasih untuk pot bunga
Terimakasih kakak :)

Monday, December 20, 2010

i love his yellow eyes. :)
"Jangan panggil saya Pay, kamu adik saya bukan teman saya."

Apa yang kamu rasakan setelah mejadi 20?



Dewasa kah kamu?

Kuat kah kamu?

Bahagia kah kamu?

Hebat kah kamu?

Saya rasa itu semua bukan berasal dari angka di atas kue ulang tahun mu. tapi berasal dari dalam hatimu. Siapkah kamu menjadi seperti itu?

kalau aku? aku siap, tapi belum mau. :)

hey, ingat janjimu yang akan lulus lebih dulu dari aku. :)

Sepertinya aku lupa bahwa tulisan lebih "bercerita"

Sepertinya aku lupa, bahwa sekitar lima tahun lalu, saat sedih aku akan menulis.

Sepertinya aku lupa, bahwa sekitar lima tahun lalu, saat aku senang aku pun juga akan menulis.

Sepertinya dalam lima tahun ini, aku menggeser kebiasaanku menjadi bercerita. Ah, sepertinya sudah saatnya menulis lagi. Toh, tulisan lebih “bercerita” :)

Tuhan, tolong buat aku segera berlari dan yakinkan aku bahwa semua adalah yang terbaik dari-Mu

Terimakasih Tuhan..

Terimakasih Tuhan, kau berikan aku Papa, yang selalu punya “koneksi” baik jiwa maupun raga dengan ku.

Mama, yang selalu mengajariku banyak hal.

Kakak, yang kehadirannya selalu tidak terduga.

dan Adik, yang ternyata selalu lebih kuat di saat aku terjatuh. :)

Mama, kenapa aku dilahirkan di bulan Desember?

Friday, December 17, 2010



selamat ulangtahun desti. :)


walaupun gambarnya jelek, tapi senyumnya lebar. :)

0 - 20

0-9 bulan
belajar memahami betapa "terhubung" aku dengan mama, dan betapa papa sayang aku dan mama.

1-4 tahun
belajar untuk mengenal dunia sekitar, belajar berjalan, dan berlari.

5-12 tahun
belajar berinteraksi dengan dunia luar

13-15 tahun
belajar tentang pertemanan

15-17 tahun
belajar tentang persahabatan

18-19 tahun
belajar tentang kasih sayang

20 tahun
belajar tentang kedewasaan
belajar tentang kekeluargaan
belajar tentang kebahagiaan
belajar jatuh
belajar bangun
belajar memahami apa itu kasih sayang yang sesungguhnya
belajar mengenal pribadi seseorang
belajar arti senyuman
belajar inilah behidupan


my lovely sunrise. :)
All I want is for everything in the right place
And everyone is happy
Is it too much to ask for

All I want is for everything in the right place
So everyone is happy
Is that too much to ask for - Mocca. Dear Diary

"ini hanya masalah siapa yang sampai lebih dulu"

saat saya sedang berlari, tiba-tiba ada yang membuat saya terjatuh.
batu besar rupanya.

kemudian beberapa minggu saya bejalan di tempat.
lalu saya merangkak.
wah ada batu lebih besar rupanya.

beberapa hari berjalan di tempat.
kemudian merangkak.
cukup lama rupanya.
wah ada yang bosan sepertinya.

baiklah sekarang saya berdiri dan berjalan perlahan.

mungkin orang-orang di sekitar saya sudah berlari.
jauh lebih cepat.
jauh juga meniggalkan saya.

tapi tidak apa-apa.
larilah, saya berjalan pelan saja.
ini semua hanya masalah siapa yang sampai lebih dulu.

pertemanan yang kacau tapi jika tidak ada membuat galau

duduk di satu meja cafe bersama-sama.
berkonsentrasi dengan laptop masing-masing.
confrence ym.
bicarakan hal aneh.
tertawa.
dipandang sebelah mata.
dan pulang dengan bahagia. :)
Tidak akan ada kata bangkit sebelum muncul kata jatuh.

apa artinya BERWARNA?

apa itu warna?
sesuatu yang cerah

hijau itu warna yang menyejukkan ya?
iya. tapi mereka membuatnya seperti darah.

kuning itu kalau dilihat ceria ya?
iya. tapi mereka membuatnya suram dan seperti arang hitam di tempat pembakaran sampah.

ungu elegan kan?
iya. tapi mereka membuatnya sama dengan warna kulit terbakar

lalu bagaimana dengan merah?
berani. tapi entah mengapa mereka semakin membuat warnanya seperti jilatan api neraka.

kalau putih, putih itu suci kan?
iya. tapi mereka menodainya sama seperti mereka menodai wajah mereka dengan perilaku sendiri.

lalu apa artinya BERWARNA kalau mereka tetap menjadikannya suram dan gelap?
TANYA KEPADA MEREKA YANG BERTINDAK SEPERTI TUHAN. MEREKA PASTI TAHU AKAN SEGALANYA. BAHKAN APA YANG TIDAK DIKETAHUI OLEH MALAIKAT-MALAIKATNYA.

kenapa ada sedih (?)

kenapa ada sedih si saat ada senang?


satu pertanyaan banyak jawaban.


kata mereka:

justru itu yang buat hidup berwarna - Lulu


senang tak lagi bisa disebut senang saat tak ada sedih, seperti juara tanpa mahkota - Lucky


kenapa ada malaikat dan setan?: keseimbangan - Hernila


kausalitas - Agung


kata sebagian orang yang tak etis jika sebut nama:


buat apa sedih?


hidup tidak akan berhenti sampai di sini.


jika ditanya bolehkah saya sedih?


satu pertanyaan juga banyak jawaban.

menarik.


menurut saya pribadi, sebagai seorang yang dengan mudah mengeluarkan air mata,

sedih adalah senang yang tertunda, titik rendah, maka jangan direndahkan lagi.

sedih bukan berarti tidak akan senang suatu saat nanti.


jika sedih hari ini, bukan berarti akan mati.

jika senang hari ini, bukan berarti akan melenggang.

Thursday, December 16, 2010

dewasa itu datang dengan sendirinya, bukan dipaksakan.

"aku memang lemah dan susah untuk berubah..."

saat kau lahir pertama kali di dunia, dan kamu menangis, tidak ada satupun yang memarahimu. mereka justru memelukmu dengan penuh rasa sayang.

saat kau belum bisa bicara, kau lapar, dan menangis, tidak ada satupun yang memarahimu. mereka justru menggendongmu dan memberikan makanan terbaik.

saat kau belajar berjalan dan terjatuh, tidak ada satupun yang memarahimu. mereka justru menyemangatimu untuk bangun dan kembali berjalan.

saat kau mulai bisa berlari dan terjatuh, kemudian menangis, tidak ada satupun yang memarahimu. mereka justru memelukmu dan memberimu kenyamanan sehingga hilang rasa sakitnya.

itu semua terjadi berkali-kali bukan?
kau menangis dan mereka tidak marah.
kau jatuh mereka menyemangati.

lalu haruskah jika ada orang lain terjatuh dan menangis dihadapanmu malah kau jatuhkan lagi?
bukankah tidak semua orang dilahirkan untuk kuat?
bukankah tidak semua orang bisa cepat untuk berubah?
bukankah setiap orang memiliki tingkat kepekaan yang berbeda?
bukankah setiap orang memiliki titik kelemahan?

hey, aku memang lemah dan susah untuk berubah. tapi selalu ada api membara di dalam hati untuk membuatmu melihat bahwa suatu saat aku akan kuat. bahwa suatu saat nanti aku akan berdiri tegak. bahwa uatu saat nanti aku akan berjalan dan semakin cepat hingga akhirnya aku berlari. dan ingat, tanpa terjatuh lagi. :)
Sesuatu yang kokoh pun suatu saat akan menjadi rapuh.
kuat itu bukan untuk dikatakan, tetapi dilakukan.

Thursday, March 18, 2010

still with same people in different time

i tried to do the best with Nimas Novi Dwi Arini as my model. but i think i want more. so, with Nimas and Arza Nur Satya as Lighting, i came to Spektrum's studio - my lovely place to get some picture.
prepare the lighting: Jinbei. i used one lamp. without softbox and actually without any trigger. Arza said that i have to try manual mode (take some pictures in studio, with lighting but without trigger) i agreed.
still with Nimas. why Nimas? i just wanna say because i believe beauty is can see from everybody's heart and eyes. so i choose Nimas. still with her.
this is some pictures i love...
Thanks for Nimas Novi Dwi Arini as Model
Arza Nur Satya as Lighting and my teacher
Adinda Arifiah for all of your support...
and for My SPEKTRUM UNPAD. :D

this is the way i see from my camera:

i called "shadow"




















I called:don't see me in full sesion (right)























Nimas in "sensuality"

Monday, March 8, 2010

Trying

process to do something.
i just wanna learn bout photography.
all my pictures are not good as you, but this is real me, my idea, my hand, my instinct, but this is not my camera. i borrow it from Arza Nur Satya, Nimas's boy.
i took all of these pictures at Creathink office, but acctually i forgot the time.
i am not alone.. there are people behind me..they are:
-nimas novi dwi arini as model
-arza nur satya as lighting and "teacher"
-kak sena ad the owner of Creathink.
without them, I AM NOTHING

this is the way how i see behind the lens.




this is Nimas Novi Dwi Arini.
i took this photo accidentally. this is the way i called "emotion"
lighting: Arza Nur Satya






Nimas and Arza..
"worked together"

















nimas in her "eagle eye"

lighting: Arza Nur Satya























still nimas.
i called "hang! it over!"
i love this pict! ;p
lighting + retouch : Arza Nur Satya

this is not the end. there are a lot of pictures but need to retouch. ;p

i will publish another pictures, but not now.
wait and see..

_destipratiwi_